Manajemen Waktu

Dalam dua puluh empat jam, ada orang yang melakukan 1000 produktifitas. Dalam dua puluh empat jam, ada orang yang melakukan 750 produktifitas. Dalam dua puluh empat jam, ada orang yang melakukan 500 produktifitas. Dalam dua puluh empat jam, ada orang yang melakukan 250 produktifitas. Dalam dua puluh empat jam, 



ada orang yang melakukan 100 produktifitas. Dalam dua puluh empat jam, ada orang yang melakukan 50 produktifitas. Dalam dua puluh empat jam, ada orang yang melakukan 25 produktifitas. Dalam dua puluh empat jam, ada orang yang melakukan 10 produktifitas. Dalam dua puluh empat jam, ada orang yang melakukan 5 produktifitas. Dalam dua puluh empat jam, ada orang yang melakukan 1 produktifitas. Dan bahkan dalam dua puluh empat jam, ada orang yang mengurusi dirinya sendiri saja tidak bisa. Salah satu penyebab seseorang tidak bisa melakukan produktifitas adalah kekurangmampuan dia dalam memanajemeni waktu.

RENUNGAN:

- Orang yang paling sukses dan orang yang paling gagal mempu-nyai kesamaan. Mereka sama-sama mempunyai 24 jam sehari. Yang membuat perbedaan adalah apa yang mereka lakukan selama dalam kurun waktu 24 jam tersebut. Amatilah dan Anda akan mendapatkan bahwa orang sukses dan orang gagal melakukan hal-hal yang sangat berbeda. Orang sukses menggunakan waktunya sebaik-baiknya untuk meraih sukses yang lebih besar, sementara orang gagal membuang-buang waktunya dengan sia-sia dengan bermalas-malasan tanpa melakukan hal-hal yang berarti! Lebih parah lagi beberapa diantara orang gagal menggunakan waktunya secara sadar atau tidak sadar akan membawa dia ke lembah kegagalan yang lebih dalam.Olehnya itu jika orang mempertanyakan mengapa orang sukses/kaya semakin kaya sementara orang gagal/miskin makin miskin maka jawabannya adalah karena manajemen waktu!!!

- Tuhan berlaku sangat adil dalam pemberian waktu, Andalah yang memutuskan akan menjadi seperti apa seiring dengan perjalanan waktu tersebut. Mari menggunakan waktu ini sebaik-baiknya!